Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Yunaidi S saat memberikan pengarahan kepada sejumlah Kelompok Siaga Bencana |
Agam, Laparta News - Pemerintah Kabupaten Agam melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menginstruksikan agar anggota Kelompok Siaga Bencana (KSB) cepat tanggap dalam menghadapi bencana.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Pelaksanan BPBD Agam, M Lutfi AR SH MSi melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Yunaidi S dalam kegiatan silaturahmi bersama KSB se Kabupaten Agam, yang digelar di gedung MDA Koto Kaciak, Kecamatan Tanjung Raya, Jumat (08/02/2019).
Yunaidi mengatakan, peningkatan kesiapsiagaan ketangguhan KSB dalam menghadapi bencana di kabupaten Agam sangat diperlukan. Hal ini bertujuan agar anggota KSB lebih tanggap dalam menghadapi darurat bencana, khususnya dalam penyelamatan korban yang tertimpa bencana.
"Untuk itu, setiap kegiatan latihan peningkatan kapasitas yang digelar harus benar-benar dipelajari oleh masing-masing anggota KSB. Karena KSB merupakan ujung tombak di setiap daerah dalam menanggulangi bencana," ungkapnya.
Selain itu, sambung Yunaidi, pihaknya juga mendukung terbentuknya Forum Kelompok Siaga Bencana Kabupaten Agam. Melalui pembentukan forum tersebut diharapkan kedepannya bisa lebih maksimal dalam menyusun secara menyeluruh program dan kegiatan kegiatan pengurangan risiko bencana.
"Kita ingin forum yang dibentuk kedepannya lebih aktif. Untuk itu perlu gagasan serta usaha dalam menyusun program-program yang akan dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya bencana maupun pasca bencana," bebernya.
Sementara itu, Camat Tanjung Raya, Handria Asmi memberikan apresiasi yang luar biasa atas menyatunya insan kebencanaan untuk membantu pelaksanaan pengurangan risiko bencana di Kabupaten Agam dan beberapa nagari terdampak khususnya.
"Anggota KSB harus hadir di tengah-tengah masyarakat. Kita tidak mau konyol bila terjadi bencana KSB tidak ada ditempat. Untuk itu pula kita ingin KSB bersama masyarakat dapat mengurangi risiko bencana dilingkungan kita," katanya.
Dalam kegiatan pembentukan forum tersebut akhisnya disepakti sebagai koordinator Forum KSB Herliza Arif. Wakil koordinator Yoanda, Nursal Dt M Basa dan Syafriadi. Sekretaris Adelina Soviya dan Ocha. Bendahara Dt Panduko Kayo dan Amir Faisal serta dilengkapi dengan beberapa kepala bidang terkait pengurangan risiko bencana. (Ln 01)
0 Komentar