Pelaku berikut barang bukti sejumlah narkoba jenis sabu dan sepucuk senjata api berikut amunisinya saat diamankan di Mapolres Prabumulih |
Prabumulih, LapartaNews - Amirudin (54) warga Kelurahan Payuputat, Kecamatan Prabumulih Barat ini tak berkutik saat sejumlah anggota Satres Narkoba Polres Prabumulih menggerebek kediamannya pada Kamis (20/02/2020) sekira pukul 11.00 WIB. Pelaku ditangkap lantaran diduga sebagai pengedar dan bandar narkoba jenis sabu.
Bersama pelaku turut diamankan sejumlah barang bukti berupa 1 klip plastik bening sedang berisikan paket narkotika jenis sabu berat brutto 9,80 gram, 5 paket kecil sabu dengan berat bruto 5,47 gram, 1 unit timbangan digital, 1 ball klip bening, 1 unit hp samsung warna silver, 1 buah dompet kecil warna biru, 1( satu ) bua kantong pelastik asoy warna hitam. Selain itu, petugas juga turut menyita 1 buah senpi rakitan beserta 7 butir amunisi.
Informasi yang dihimpun, penangkapan terhadap pelaku dilakukan berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan oleh anggota Satres Narkoba Polres Prabumulih. Pelaku yang terkenal licin ini memang sudah menjadi target polisi.
Mengetahui keberadaan pelaku yang tengah berada di rumahnya, petugas pun langsung melakukan penggerebekan. Saat itulah pelaku mencoba berusaha menghilangkan barang bukti dengan cara membuang bungkusan plastik warna hitam ke belakang rumah. Setelah diperiksa, ternyata bungkusan tersebut berisi sejumlah paket narkoba jenis sabu yang menjadi incaran polisi.
Tak sampai disitu, petugas kembali menggeledah kediaman pelaku dan menemukan sepucuk senjata api rakitan di dalam lemari pakaian berikut amunisinya. Bersama barang bukti tersebut, ia pun langsung digelandang ke Mapolres Prabumulih guna pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolres Prabumulih, AKBP I Wayan Sudharmaya SH SIK MH melalui Kasatres Narkoba AKP Zon Prama SH saat dikonfirmasi menjelaskan, penangkapan pelaku dilakukan berdasarkan laporan masyarakat yang resah dengan aktifitas pelaku sebagai pengedar narkoba.
"Pelaku berikit barang bukti sudah diamankan. Sedangkan kepemilikan senjata api menurut keterangannya digunakan untuk jaga diri. Namun masih kita dalami lebih lanjut," ungkapnya. (LN 01)
0 Komentar