Tanjung Enim, LapartaNews - Komitmen bersama antara UPTD Puskesmas Tanjung Enim dengan SDN 16 Lawang Kidul (Laki) yang di dukung oleh Corporate Social Responsibility (CSR) PT.Pamapersada Nusantara Site MTBU, dalam pembasmian sarang nyamuk Demam Berdarah (DBD). Atas Komitmen tersebut, hari ini di laksanakan penandatanganan komitmen bersama dengan tajuk"Komitmen Kader JEMARI"(Kader Jentik Remaja Mandiri) yang di laksanakan di SDN 16 Lawang Kidul,di Kelurahan Tanjung Enim Selatan Kecamatan Lawang Kidul Muara Enim,Kamis (13/01/2022).
Kegiatan yang digagas Puskesmas Tanjung Enim atas ide Dr.Hj.Siti Maisaroh sebagai Dokter Fungsional UPTD Puskesmas Tanjung Enim ini,bertujuan mengajarkan kepada peserta didik tentang perilaku hidup sehat sejak dini, memberikan pengetahuan dan informasi kepada warga sekolah,bahwa penyakit DBD merupakan masalah kesehatan utama penyebab kesakitan dan kematian.
Kegiatan ini dihadiri langsung Dr.Hj.Siti Maisaroh,Korwil UPTD Disdikbud wilayah kecamatan Lawang Kidul Ermina Faridah,S.pd,pengelolah DBD Puskesmas Ahmad Sabrian,S.Kep, CSR Officer PT PAMA Joko Budi Santoso,S.Hut,Kepala Sekolah SDN 16 Laki Hj.Riza Yustanti,S.pd,M.M, Sekretaris Lurah Tanjung Enim Selatan Maryani,Ketua Komite SDN 16 Kaseri,serta seluruh Dewan Guru dan Staff juga seluruh ketua Paguyuban Kelas 1 sampai kelas 6 SDN 16 Lawang Kidul dan siswa-siswi peserta didik yang tergabung dalam kader Jemari.
Dalam sambutannya,Ermina Faridah,S.pd menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi SDN 16 Laki dalam kegiatan ini.
"saya sangat mengapresiasi gagasan dan ide dari Puskesmas serta kemauan yang tinggi dari pihak sekolah yang langsung aksen,langsung kerja,tidak hanya iya-iya saja,juga peran aktif CSR Pama,atas dukungannya sehingga terciptalah komitmen bersama ini,semoga ini dapat di ikuti oleh sekolah-sekolah yang lain"ucapnya.
Dr.Hj.Siti Maisaroh dalam penyampaiannya mengatakan,"untuk pemberantasan sarang nyamuk ini sudah banyak upaya yang kita coba, penyuluhan dan pembiayaan untuk pelatihan kader dari masyarakat,tapi hasilnya belum sesuai yang kita harapkan,lalu dapat ide,kenapa tidak langsung kepada anak sekolah,karena kasus ini banyak terjadi pada anak sekolah,kegiatan juga bertujuan untuk memberdayakan siswa sebagai juru pantau jentik,sehingga membiasakan perilaku hidup sehat kepada siswa sejak dini,kegiatan ini juga bertujuan untuk menurunkan angka kejadian DBD pada anak sekolah khususnya di kecamatan Lawang Kidul"jelasnya.
Pada kesempatan yang sama Kepala Sekolah SDN 16 Laki,Hj.Riza Yustanti,S.pd,M.M mengatakan terimakasih kepada Puskesmas Tanjung Enim dan CSR Pama.
"Terimakasih karena sekolah kami terpilih dalam program perdana Kader Jentik Remaja Mandiri ini,dan juga SD kami ini adalah sekolah Adiwiyata yang menjadi binaan PT Pama,karena sudah Adiwiyata kami ingin sekolah kami bersih,sehat bebas dari jentik nyamuk,semoga anak didik kami terbiasa membersihkan jentik nyamuk baik di lingkungan sekolah maupun dirumah"harapnya.
Sementara itu CSR Officer PT Pama Site MTBU,Joko Budi Santoso,S.Hut menyatakan dukungannya terhadap kegiatan yang digagas oleh Puskesmas Tanjung Enim.
"Kami dari PT Pama Site MTBU berkomitmen sebagai pembina program Adiwiyata mendukung dengan adanya program kader Jentik Remaja Mandiri ini,agar siswa SDN 16 ini peduli dengan kesehatan sekolah maupun dirumah,harapan kami ini dapat di ikuti oleh sekolah-sekolah yang lain agar kita dapat menjaga lingkungan kita terbebas dari penyakit demam berdarah "pungkas Joko. (Ya2n)
0 Komentar