Prabumulih, LapartaNews - Setelah sekian lama vakum akhirnya Ikatan Keluarga Minang (IKM) Jorong Ikatan Keluarga Enam Koto (IKEK) Kota Prabumulih kembali menunjukkan eksistensinya. Hal ini terlihat dengan dilaksanakannya acara syukuran warga Jorong IKEK di kediaman salah satu sesepuh perantau Minang, H Ujang Yurizal di Jalan M Yamin, Kelurahan Pasar 1, Kecamatan Prabumulih Barat, Jumat malam (11/10).
Aktifnya kembali perkumpulan keluarga Minang Jorong IKEK ini juga dimeriahkan oleh kesenian Tambur Talago Biru yang menjadi tradisi seni budaya Minangkabau. Tambur Talago Biru milik Jorong IKEK yang sebelumnya juga ikut vakum kini juga kembali aktif dengan tampilan tambur yang lebih nyentrik.
Turut hadir dalam memeriahkan acara tersebut sejumlah pengurus Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Prabumulih, Dewan Pembina IKM Franky Nasril, Dewan Penasehat dan ketua dan pengurus jorong serta warga perantau Minang yang tersebar di Kota Prabumulih.
Ketua Jorong IKEK, Erizal Wandi SIKom dalam sambutannya menyampaikan, Jorong IKEK telah aktif sejak tiga bulan terakhir setelah dirinya ditunjuk secara aklamasi oleh warga Jorong IKEK. Dengan demikian sejumlah program yang selama ini telah lama tidak berjalan akhirnya diaktifkan kembali. Seperti kegiatan sosial, pengajian rutin bulanan, arisan Bundo Kandung serta kesenian minang Tambur Talago Biru.
"Alhamdulillah dengan aktifnya kembali Jorong IKEK yang selama ini terlelap dalam tidur panjangnya telah bangun dan bangkit kembali. Tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan kembali tali silaturahmi sesama perantau Minang yang ada di Kota Prabumulih. Sehingga tujuan utama dalam organisasi yang bergerak dalam sosial dan amal ini bisa kembali dilakukan untuk kepentingan bersama," ujarnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, acara tersebut digelar sekaligus untuk mempromosikan Tambur Talago Biru yang merupakan tradisi seni budaya warga Minang yang kerap ditampilkan dalam setiap perhelatan adat di wilayah Sumatera Barat dan daerah perantauan. Melalui kesenian ini ia berharap seni dan budaya Minangkabau tetap terjaga dan terus lestari.
"Tidak hanya di Ranah Minang, tapi kita berharap seni dan budaya Minangkabau ini juga dapat dilestarikan di seluruh daerah perantauan. Sehingga seni dan budaya kita ini tidak tenggelam oleh zaman," imbuhnya.
Pria yang akrab disapa Ichal ini menambahkan, dirinya berharap agar warga Jorong IKEK Kota Prabumulih dapat terus menjaga kekompakkan dan mempererat tali silaturahmi antar sesama perantau Minang. Sehingga program yang dijalankan dapat dirasakan langsung manfaatnya bagi warga Minang maupun masyarakat Kota Prabumulih.
"Dengan terus menjaga kekompakkan ini maka apa yang telah diniatkan oleh orang tua-tua kita dulu bisa terwujud dengan baik. Khususnya dalam hal membantu sesama warga Minang di perantauan," harapnya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Prabumulih Drs H Fauzan yang diwakili oleh Wakil Ketua Hendri Sutan Panghulu menuturkan, dengan telah aktifnya kembali Jorong IKEK ini diharapkan bisa menjadi formula bagi jorong-jorong lainnya untuk kembali mengaktifkan organisasinya. Mengingat IKM Kota Prabumulih sendiri merupakan wadah dalam beorganisasi bagi seluruh jorong juga telah aktif setelah dilakukannya pemilihan ketua dan kepengurusan yang baru.
"Tidak hanya jorong-jorong saja yang terlelap dalam tidurnya, IKM Kota Prabumulih pun sebelumnya juga sudah lama tertidur. Alhamdulillah dengan semangat dunsanak-dunsanak yang ada di Kota Prabumulih kita berkumpul dan kembali menghidupkan organisasi IKM ini. Mudah-mudahan organisasi ini tetap terus berjalan sebagaimana mestinya dan kita sesama perantau Minang dapat terus menjalin tali silaturahmi satu sama lain," tandasnya. (LN 01)
0 Komentar